3 Rafale Ditembak Jet 'Made In China' Pakistan, Saham Dassault Anjlok

10 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai saham Dassault Aviation Prancis turun pada Rabu (7/5/2025) sesaat setelah India meluncurkan serangan terhadap Pakistan. Hal ini terjadi akibat manuver Pakistan yang menembak jatuh pesawat buatan Dassault, Rafale, milik New Delhi yang digunakan untuk agresi ke negara itu.

Direktur Jenderal Layanan Humas Pemerintah Pakistan ISPR, Letjen Ahmed Sharif Chaudhry, mengonfirmasi bahwa Pakistan telah menanggapi serangan India dan telah menembak jatuh lima jet Angkatan Udara India, termasuk tiga pesawat tempur Rafale. Ia juga menyatakan bahwa markas besar brigade Angkatan Darat India dan sebuah pos militer di sektor Dhundial di sepanjang Garis Kontrol (LoC) menjadi sasaran dan dihancurkan.

"Semua jet angkatan udara kami mengudara," kata Letjen Chaudhry. "Ini adalah serangan yang memalukan dan pengecut yang dilakukan dari dalam wilayah udara India. Pakistan akan menanggapi provokasi ini pada waktu dan tempat yang dipilihnya."

Akibat jatuhnya 3 pesawat Rafale ini, saham Dassault Rafale anjlok hingga 6%. Sebaliknya, CAC China, yang memproduksi jet JF-17 dan J-10 yang digunakan oleh Angkatan Udara Pakistan, mencatat kenaikan harga saham sebesar 11,85%.

India melancarkan serangan udara tak lama setelah tengah malam di beberapa lokasi di Pakistan, termasuk Kotli, Bahawalpur, Muridke, Bagh, dan Muzaffarabad. Serangan tersebut mengakibatkan sedikitnya 26 warga negara tewas dan 46 lainnya cedera.

Serangan itu menyusul meningkatnya ketegangan setelah insiden Pahalgam pada 22 April di Jammu dan Kashmir yang dikuasai India, di mana 26 wisatawan India tewas. New Delhi menuduh Pakistan terlibat tetapi belum memberikan bukti apa pun untuk mendukung klaim tersebut.

Sementara itu, Pakistan telah mengklaim siap untuk membalas aksi mematikan yang dilakukan India. Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif mengklaim pihaknya akan tetap berjaya meski mendapatkan serangan dari tetangganya itu.

"Tadi malam, kami menunjukkan bahwa Pakistan dapat memberikan respons yang sangat hebat untuk perlindungannya. Di Garis Kontrol, pertempuran udara berkecamuk selama sekitar satu jam. Pilot Pakistan tetap berada di wilayah udara mereka, pesawat musuh hancur berkeping-keping. Dalam peperangan tadi malam konvensional, kami membuktikan bahwa Pakistan menang."


(tps/tps)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Xi Jinping Respons India Serang Pakistan

Next Article Kashmir Memanas! Pakistan Ancam Serbu India & Tembak Rudal Nuklir

Read Entire Article
Photo View |