6 Tips Pilih Kursi Pesawat agar Perjalanan Lebih Nyaman

20 hours ago 5
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Memilih kursi pesawat mungkin terdengar sepele, tapi bisa sangat memengaruhi kenyamanan selama penerbangan. Pakar tren perjalanan global dari Skyscanner, Laura Lindsay mencatat, lokasi duduk yang ideal sangat bergantung pada kebutuhan individu yaitu apakah mengutamakan ruang kaki, ketenangan, atau akses keluar masuk yang mudah.

1. Kenali Denah Kursi dan Kebutuhan Kamu

Sebelum menentukan kursi, penting untuk mempelajari denah tempat duduk pesawat. Perhatikan posisi dapur (galley), toilet, serta letak sayap dan mesin.

Bagi yang sensitif terhadap suara, sebaiknya hindari kursi dekat mesin, biasanya terletak di bawah sayap atau bagian belakang pesawat. Kursi depan cenderung lebih tenang.

2. Mau Ruang yang Lega? Pilih Bulkhead atau Exit Row

Jika ingin ruang kaki lebih luas, kursi bulkhead (deret pertama di kabin ekonomi) bisa jadi pilihan. Selain dapat layanan makanan lebih dulu, kursi ini memungkinkan keluar-masuk lebih fleksibel. Namun, tak ada ruang untuk menyimpan barang di bawah kursi depan, sehingga barang bawaan harus ringkas.

Alternatif lain, kursi di deret pintu darurat (exit row) juga menawarkan ruang kaki ekstra, namun hanya bisa dipilih jika memenuhi syarat keselamatan.

3. Cari Posisi Antiturbulensi

Untuk penumpang yang cemas dengan turbulensi, duduk di atas sayap atau bagian depan pesawat dapat membantu meredakan kecemasan karena area ini biasanya lebih stabil. Sementara bagi yang takut ruang sempit, kursi lorong atau yang menawarkan ruang kaki ekstra bisa memberi rasa lega.

4. Sesuaikan dengan Rencana di Dalam Pesawat

Jika ingin tidur sepanjang penerbangan, pilih kursi dekat jendela agar bisa menyandar tanpa terganggu penumpang lain. Tapi jika ingin aktif, seperti bekerja atau membaca, kursi lorong lebih praktis. Menariknya, kursi tengah di deret tengah pesawat kadang sepi, berpotensi memberi satu baris kosong untuk kamu sendiri.

5. Bawa Perlengkapan yang Mendukung Kenyamanan

Tak semua kursi ideal tersedia, tapi kamu tetap bisa meningkatkan kenyamanan dengan perlengkapan seperti headphone peredam bising, bantal leher, penutup mata, hingga kaus kaki hangat. Jangan ragu melaporkan bila fitur kursi seperti port pengisian daya atau sandaran tidak berfungsi, pramugari bisa membantu atau bahkan memindahkan kamu ke tempat yang lebih nyaman.

6. Pantau Denah Kursi hingga Waktu Keberangkatan

Lindsay menyarankan untuk memesan lebih awal demi mendapatkan kursi terbaik. Namun, kamu juga bisa terus memantau perubahan denah kursi hingga waktu keberangkatan, karena terkadang kursi ideal, seperti kursi lorong dengan kursi tengah kosong bisa tiba-tiba tersedia.

Jika melihat baris kosong saat sudah di dalam pesawat, kamu bisa meminta izin kepada awak kabin untuk berpindah setelah pintu pesawat ditutup.


(hsy/hsy)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Jurus RS Tingkatkan Layanan Kesehatan yang Cepat & Efisien

Next Article Liburan Naik Pesawat? Ini Letak Kursi yang Paling Aman Menurut Studi

Read Entire Article
Photo View |