Breaking Grab Caplok Gojek, GoTo Mengaku Ada Tawaran

10 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - GoTo akhirnya buka suara soal kabar rencana Gojek dicaplok Grab dalam beberapa bulan ke depan. Manajemen GoTo mengklaim "banyak tawaran" dari berbagai pihak.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) memberikan klarifikasi terhadap kabar yang beredar di media soal rencana akuisisi Grab atas GoTo.

Tanpa menyebutkan detail, manajemen GoTo menyatakan bahwa perseroan kerap menerima penawaran dari berbagai pihak.

"Adalah kewajiban Direksi untuk menjajaki secara menyeluruh dan mengevaluasi dengan cermat serta penuh kehati-hatian berbagai penawaran tersebut dengan tujuan untuk meningkatkan nilai jangka panjang bagi seluruh pemegang saham Perseroan, dengan memperhatikan kepentingan terbaik bagi mitra pengemudi, mitra UMKM, pelanggan, karyawan dan seluruh pemangku kepentingan kunci," kata manajemen GoTo, Kamis (8/5/2025).

Namun, GoTo menegaskan bahwa belum ada keputusan apapun terkait penawaran yang diterima. GoTo menyebut berita soal transaksi akusisi yang dilaporkan di media adalah sebuah spekulasi.

Namun demikian, sampai dengan tanggal keterbukaan informasi ini, Perseroan belum mencapai keputusan apapun terkait penawaran yang mungkin telah diketahui atau diterima oleh Perseroan. Sebagaimana telah kami jelaskan pada keterbukaan yang kami sampaikan sebelumnya tertanggal 19 Maret 2025, belum ada kesepakatan antara Perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi sebagaimana telah dispekulasikan di media massa," kata GoTo. 

Kesepakatan akuisisi GoTo oleh Grab dikabarkan rampung pada kuartal II/2025. GoTo dilaporkan akan melepas semua unit bisnis mereka kepada Grab, kecuali bisnis finansial.
Perkembangan pembicaraan akuisisi antara Grab dan GoTo dilaporkan oleh Reuters berdasarkan narasumber yang tidak disebutkan namanya.

Reuters menyatakan bahwa Grab sudah merekrut penasihat untuk menangani proses akuisisi. Kesepakatan final masih bergantung kepada pendanaan akuisisi. Kabarnya, Grab sudah berdiskusi dengan beberapa bank sebagai calon penyandang dana.

Nilai akuisisi GoTo oleh Grab dikabarkan mencapai US$ 7 miliar (Rp 115 triliun). Harga saham GoTo pada perdagangan Rabu berakhir di harga Rp 84 per lembar yang menjadikan kapitalisasi pasar GoTo senilai Rp 95,81 triliun. Grab yang sahamnya dijual di bursa saham AS memiliki kapitalisasi pasar US$ 20 miliar atau sekitar Rp 330 triliun).


(dem/dem)

Saksikan video di bawah ini:

Video: China Tembak Laser Siang Bolong ke Arah Bulan, Bikin NASA Kagum

Next Article Gandeng Grab & Trip.com, Travel Alliance Hadirkan Reward Lintas Negara

Read Entire Article
Photo View |