Pemerintah Respons 5 Tuntutan Demo Driver Ojol, Begini Hasilnya

4 hours ago 2
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah perwakilan ojek online akhirnya menemui pemerintah, dalam hal ini Dirjen Perhubungan Darat Aan Suhanan saat demo Selasa (20/5/2025). Pertemuan itu berlangsung selama 1,5 jam di kantor Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan.

Aan mengatakan obrolan kedua belah pihak berlangsung cair. Pihaknya mendengarkan aspirasi para driver.

"Menyerap aspirasi mereka teman-teman mitra. Kita serap. Tentu kita akan bahas berikutnya," ujar Aan.

Dalam pertemuan tersebut dibahas soal seluruh tuntutan para ojol dalam demo yang berlangsung hari ini. Berikut yang dibahas dalam pertemuan tersebut:

1. PM No. 12 Tahun 2019

Sekretaris Jenderal Serikat Pengemudi Online Indonesia (Sepoi), Einstein menjelaskan kesepakatan dengan Kemenhub adalah merevisi seluruh tuntutan para driver.

"Tentang PM 12, tentang tarif, terus juga akan membuat regulasi tentang transportasi online," jelasnya.

2. Komisi V Gelar RDP Gabungan Kemenhub, Asosiasi, dan Aplikator

Komisi V besok juga dijadwalkan mengadakan RDP dengan para pengemudi driver online. Einstein mengatakan perwakilan pengemudi juga sudah dihubungi untuk hadir besok.

"Diundang komisi V. Itu sama-sama Kemenhub. Perwakilannya saya belum tahu berapa perwakilannya tapi nanti akan segera dihubungi," jelasnya.

Aan mengatakan pihak Kemenhub juga akan datang untuk mendampingi. "Mungkin mendampingi nanti," ucap dia.

3. Potongan Aplikasi 10%

Slaah satu yang ramai dibahas juga permintaan untuk menurunkan komisi kepada aplikator dari 20% menjadi 10%. Eiza dari Garda menjelaskan tuntutan tersebut juga sudah disampaikan kepada Kemenhub termasuk rincian keuntungan yang akan didapatkan oleh para aplikator.

"Poin yang terpenting buat kami adalah 10% Kami sudah merincikan berapa aplikator mendapatkan keuntungan Dari 10% saja mereka sudah dapat triliunan Jadi intinya adalah poin 10% harga mati," ujar Eiza.

Dia juga mengatakan perwakilannya akan membahas hal tersebut ke Komisi V besok.

Aan tak berbicara banyak saat ditanya tuntutan 10%. Dia mengatakan akan membahasnya.

"Kita bahas itu. Kan banyak banyak variabelnya nanti," kata dia.

4. Revisi Tarif Penumpang

Tarif penumpang juga diminta untuk direvisi. Eiza menyampaikan perwakilan ojol meminta skema slot dan aceng (argo goceng) yang ditetapkan pada driver tidak manusiawi.

"Terus kami juga meminta untuk menghapus Aceng dan Selot Karena itu memang sangat tidak manusiawi," jelasnya.

5. Tarif Pengiriman Makanan dan Barang

Selain itu, tarif layanan makanan dan lainnya serta keselamatan juga dibahas dalam pertemuan. Aan mengatakan tarif itu juga dibahas, namun tak menjawab saat ditanya apakah akan ikut direvisi nantinya.


(fab/fab)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Beban Pajak Hingga Persaingan Harga "Hantui" Bisnis Telco 2025

Next Article Demo Besar-besaran Ojol 17 Februari 2025, Ini Tuntutan Driver

Read Entire Article
Photo View |