Jakarta, CNBC Indonesia - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. (TUGU) alias Tugu Insurance menargetkan pelepasan atau spin off unit usaha syariah (UUS) dapat segera rampung tahun ini. Senior Vice President (SVP) Corporate Finance PT Pertamina (Persero) selaku Komisaris TUGU, Bagus Agung Rahadiansyah mengatakan manajemen sudah mengajukan rencana tersebut ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun demikian, ia mengatakan Tugu belum memutuskan apakah akan melakukan akuisisi perusahaan untuk menjadi cangkang dalam rencana spin off tersebut. Menurut Bagus, selain dengan akuisisi, ada juga opsi mendirikan perusahaan asuransi baru.
"Apakah nanti dengan akuisisi, apakah nanti dengan pembentukan baru, tentunya kan juga kembali lagi kan ada peraturan di Kementerian BUMN yang harus minta persetujuan juga kan, persetujuan pembuat pembentukan perusahaan baru di anak perusahaan. Jadi ya kita follow itu lah," ujar Bagus kepada CNBC Indonesia saat ditemui di Jakarta, Rabu (7/5/2025).
Ia mengatakan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) nantinya juga akan mengkaji apakah langkah spin off ini akan menciptakan nilai tambah yang lebih baik. Dalam hal ini, Bagus menyebut perlu dilihat apakah pasar industri asuransi syariah memiliki potensi yang baik, dan layak untuk dikembangkan melalui spin off UUS.
"Tapi saya sih personally melihat market syariah harusnya bagus. Makanya kenapa kita di komisaris [TUGU] juga support dengan spin-off ini," ujarnya.
Ia berharap manajemen TUGU dapat memberikan roadmap bisnis entitas syariah yang jelas gitu, tidak hanya sekadar mengikuti kewajiban untuk spin off.
Sebelumnya, TUGU sempat membidik PT Asuransi Takaful Umum untuk diakuisisi demi menepati ketentuan spin off UUS. Namun, minat itu kemudian batal.
(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Nasabah "Tahan" Belanja Kartu Kredit, Bukti Ekonomi Kian Sulit?
Next Article Sosok Pemilik Bakmi GM, Jual Perusahaannya Senilai Rp2 T ke Djarum